Pulau Angso Duo |
Okay. Tujuan liburan singkat saya beberapa waktu lalu adalah
Pulau Angso Duo, Pariaman, Sumatera Barat. Pulau Angso Duo merupakan salah satu
pulau di antara beberapa pulau kecil di seberang Pantai Gondoriah Pariaman.
Keberadaan tempat wisata ini cukup strategis, dekat dengan sumber makanan bagi
yang menyukai wisata kuliner, dan dekat pula dengan sarana transportasi publik,
stasiun kereta.
Di antara pantai-pantai nan elok di wilayah Pariaman ini
adalah Pantai Kata. Namun pantai di sekeliling Pulau Angso Duo jauh lebih elok.
Cantik sekali saat cuaca cerah. Pantulan langit biru ke laut sungguh indah.
Pasir putih, air jernih dan ombak yang ‘ramah’ menjadikan pulau ini cocok untuk
wisata keluarga.
Tepian pantai |
How do we get there?
Nah, seperti yang saya katakan tadi, akses ke pantai ini cukup mudah dan murah. Dengan merogoh kocek tak cukup 50ribu dari wilayah Padang
dan sekitarnya, kita dapat menikmati liburan singkat seharian.
Budget
Jika kita berada di kota Padang, cukup merapat ke Stasiun
Kereta, Simpang Haru atau Stasiun Tabing. Harga tiket pagi, jam 06.00 WIB adalah Rp.2500. Usahakan beli tiket sehari
sebelum keberangkatan. Karena biasanya beli tiket saat pagi itu, terlebih hari libur,
kita bakal tak kebagian. Dan solusinya,
jika Anda ketinggalan kereta atau kehabisan tiket, cukup bersabar saja, masih
ada kereta jam 08.30 berikutnya. Namun, harga tiketnya juga berbeda, Rp. 13
ribu.
Setelah menikmati perjalanan Padang-Pariaman, kita akan
sampai di Stasiun yang tepat berada di depan Pantai Gondoriah. Sebelum
menyeberang ke pulau, ada baiknya kita menyiapkan bekal air minum dan makanan kecil untuk di pulau. Tak perlu
mencari-cari, kita justru akan ditanyai oleh penjual makanan pinggir pantai,
dan ditawari menyeberang dengan menggunakan perahunya. Tarif penyeberangan
menggunakan perahu kayu ini adalah sebesar 30ribu rupiah (PP). Jangan lupa
simpan nomor hp pemilik perahu yang dapat dihubungi, untuk dapat kembali ke
pantai Gondoriah.
Perjalanan dengan perahu tak lama, kira-kira 15 menit.
Dan.. kita akan mendarat di pulau yang berpasir putih ini…
Selanjutnya, kita dapat mengelilingi pulau ini. Tidak butuh
waktu lama untuk dapat kembali ke tempat semula. Di pulau ini, juga ada makam
Panglimo Kacang Hitam (seorang penyebar agama Islam). Makam sepanjang 3 meter
ini terletak di tengah-tengah Pulau Angso Duo. Di dekat makam juga berdiri Surau
Katik Sangko.Bila sudah siap kembali ke pantai Gondoriah, tinggal calling si Uda yang bawa perahu tadi. Mudah kan? :)
Menikmati keindahan Pulau Angso Duo akan lebih terasa jika cuaca juga mendukung.(*)
>>> Sesi narsis..
Melaut kita melauttt... :D |
Raran dan Fa :) |