Ini tulisan bukanlah syair/ Hanya coretan malam yang menanti sepi/ Menunggu senyap merubah mimpi.
Bukan legenda hanya sisa air rasa/ pada sesiapa akan tertumpah/ hendak hati diri tersalah
Berbilang cerita senja/Bertahun kisah purnama/kita masih duduk di hamparan/
Kapan beranjak tinggal meninggal/Gelayut sudah di pangkalnya/ hati enggan tangan kuasa
Penat sudah/perih pun pernah/ manis jua yang menyisa
Ini satu titik/ Yang telah aku tekan dalam kalam/
tak hendak gerak, maju apalah lagi mundur/Biar Dia yang menggubahnya/
Mempertemukan titik ke garis-garis/Lukisan berbau takdir.
Bisa saja diputarnya masa/Berbalik kita sekelana/Menyabik roman biar tak kejam/
Sungguh heran/Tak penatkah ia terjaga/Meyakini lalu berjaga/
Dan aku/ sungguh telah kuhitung sekian purnama/ tak usak, purnama tak menghisapnya.
Hanyalah kodrat air/ seperti pasang yang sekali naik/sekian kali surut
Jika kelak telah mampu menerimanya/yakinkan aku/ kau akan memberi pula/ Entah pada sesiapa.
Nimiasata, 2012
No comments:
Post a Comment