Seperti cerita absrtak dari lukisan setengah meter di dinding ruang tengah rumah lama petinggi Belanda itu. Dialah senja - scheemering.
Senja menguning keemasan memancar dari belahan barat alam. Dia muncul diantara deretan bukit yang membiru. Cahaya memburat di lingakarang alam separoh terang. Bercampur jingga, dan langit yang masih biru meski sedikit pudar.
Senja memang selalu indah untuk dinikmati. Senja bagaikan perpisahan. Seperti kesepatakan waktu antara siang dan malam. Pergantian jatah ruang mentari dan rembulan.
*ini juga tulisan 'lama'...kira-kira sebulan yang lalu.. :)
27.4.11
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Selendang Koto Gadang
Menyulam Pernah dengar Sulaman Koto Gadang? Sulaman Koto Gadang, adalah sulaman spesifik Minangkabau yang berasal dari daerah K...

-
Tradisi Manyerak Bareh Kunik, merupakan salah satu bagian upacara adat pernikahan di Nagari Gunung, Padang Panjang. Berikut pantun yang ...
-
Bagian kedua Pantun Manyerak Bareh Kunik .. Janjirak buah janjuri Tiradah daun jilatang Tumbuah di batang baringin sonsang Siriah gal...
-
Suatu hari, di sela-sela perkuliahan, saya dan beberapa teman terlibat pembicaraan tentang guru masa kini. Bahwa guru, adala...
No comments:
Post a Comment